Ustadz H. Ahmad Makki, S.Pd lahir di Amuntai, Sabtu, 30 Juli 1982 (bertepatan dengan 19 Syawal 1403 H) adalah seorang sarjana lulusan STAI Darul Lughah wa Da’wah. Sekarang menjadi pendidik di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Hulu Sungai Utara.
Diantara kalam beliau:
“Kita ini semuanya sibuk, tapi
manfaatkan kesibukan tersebut sebesar-besarnya untuk negeri akhirat. 24 jam
kita diberi waktu (sehari semalam), ada masanya kita bersama keluarga, ada
masanya dengan masyarakat, dengan jiran tetangga, dan dengan orang-orang yang
berkepentingan dengan kita, dan sebagainya, tapi jangan lupakan bahwa kita
punya al-Khaliq, yang menciptakan, jangan sampai kita melalaikan diri dari
ingat kepada Allah, (karena) sudah jelas bahwa kita diciptakan untuk beribadah
(kepada-Nya)”.
“Nabi shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda, bahwa barangsiapa diwaktu pagi, diwaktu subuh sudah
mengadukan hal keadaannya kepada manusia tentang kesusahan hidupnya, mks orang
tersebut adalah dia seakan-akan mengadukan apa yang telah diperbuat oleh Allah
Subhanahu wa ta’ala kepadanya”. Semestinya, kita sebagai orang Islam, sebagai
orang beriman, Allah Subhanahu wa ta’ala adalah sandaran kita, adalah pegangan
kita, makan janganlah kita sampai memohon, meminta, mengadu kepada selain
daripada Allah. Sangat dilarang sekali kita apabila kita mempunyai masalah yang
kita utamakan adalah curhatnya kita bukan kepada Allah tetapi bakisah lawan
kawan dekat. Nang baik tu, di malam hari bangun, mungkin kerjakan tahajjud,
mungkin dengan membaca al-Qur’an seraya munajat kepada Allah Subhanahu wa
ta’ala, ini yang terbaik”.