KH. Jaferi
Asmuni lahir di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara adalah seorang ulama yang
sangat berjasa di dalam mengembangkan agama Islam di Kabupaten Barito Kuala.
Beliau hijrah ke kawasan paling ujung di kabupaten Batola pada sekitar tahun
60-an, tepatnya di pelosok Desa Murung Raya, Kecamatan Bakumpai.
Sejak awal
beliau tinggal di wilayah Sungai Rambai yang jauh terasing dari hiruk pikuk
suasana perkotaan, yang beliau lakukan pertama kali adalah beradaptasi dengan
penduduk lokal yang masih menganut dan percaya pada tradisi-tradisi nenek
moyang. Beliau baru mulai menjalankan tugas dakwah pada tahun 1970-an, saat
beliau sudah mengenal benar karakter
penduduk setempat, yaitu dengan memberikan ceramah dan membuka majelis
taklim di tempat ibadah satu-satunya di sungai Rambai, yaitu di langgar “Nurul
Iman”.
Yang beliau
ajarkan kepada masyarakat adalah mengenai
tata cara pelaksanaan berbagai ibadah sehari-hari serta pengajaran
sifat-sifat Allah sebagai fondasi aqidah, yang sering disebut sifat dua puluh.
Setelah tinggal
di Sungai Rambai beberapa tahun, beliau kemudian pindah ke desa Benua Anyar
yang juga masih berada di kecamatan Bakumpai. Sewaktu tinggal di desa Banua
Anyar ini beliau sakit dan oleh keluarga dibawa ke Amuntai hingga berpulang ke
rahmatullah dan dimakamkan di Amuntai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar