Guru Ahmad Danau Panggang adalah Khadimul
Majelis “Ar-Rayhan” Danau Panggang. Beliau telah berceramah hingga ke
luar propinsi, bahkan sudah sampai ke Tembilahan Riau.
Diantara kalam beliau:
“Diriwayatkan dari Sayyidina Umar, bahwa
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Innamal a’malu binniyyat,
sesungguhnya segala perbuatan itu tergantung niatnya. Maka kalau kita duduk di
majelia ilmu, yang pertama kita niatkan untuk menghilang kejahilan
kita, kebodohan kita, hanyar menuntut ilmu, hanyar membaca kitab lawan tuan
guru, hanya belajar membaca al-Qur’an. Kedua, apabila kita duduk
dimajelis ilmu atau majelis taklim maka itu dalam rangka taqarrub ilallah,
mendekatkan diri kepada Allah. Karena, tidak ada satupun, kata Allah Subhanahu
wa ta’ala, yang menghampirkan dirinya kepadaKu, maka Aku akan menghampirkan
diriKu kepada hambaKu tersebut. Yang ketiga, adalah dalam rangka
taqarrub mendekatkan diri kepada Rasulullah.”
“Apabila ada diantara ummat Nabi Muhammad
Shallallahu ‘alaihi wasallam, ada yang membaca(kan) shalawat dan salam kepada
beliau, maka Rasulullah akan memintakan ampunan, dengan berdo’a : Ya Allah
ampuni dosa-dosa ummatku ya Allah. Maka bila Rasulullah berdo’a : Allahummaghfirli
ummati. Ya Allah ampuni ummatku yang mangganang lawan aku. (kemudian) ujar
rasulullah : Allahummarham ummati.
Ya Allah berikan kasih dan sayang kepada ummatku yang gemar bershalawat
kepadaku. (maka) bila Rasulullah tu mengangkat tangan memintakan ampun lawan
Allah ta’ala, maka pasti do’a Baginda Rasulullah dikabulkan oleh Allah
subhanahu wa ta’ala”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar