Senin, 09 Oktober 2017

USTADZ MARDHATILLAH


 Ustadz Mardhatillah lahir di Amuntai, Sekarang aktif berdakwah di Buntok, Kalimantan Tengah.

 Diantara kalam beliau:

“Sesungguhnya kenyataan mayoritas kaum muslimin sekarang ini adalah lebih buruk daripada keadaan orang arab secara umum pada masa jahiliyyah yang pertama, dari sisi kesalahfahaman terhadap makna kalimat Thayyibah (Tahlil) ini, karena orang-orang musyrik arab dahulu memahami makna La ilaha illallah, tetapi mereka tidak mengimaninya. Sedangkan mayoritas kaum muslimin sekarang ini mereka mengatakan sesuatu yang tidak mereka yakini, merekamengucapkan “La ilaha illallah”, tetapi mereka tidak mengimani dengan sebenar maknanya. Oleh karena itu, kewajiban pertama atas da’I kaummuslimin yang sebenarnya adalah menyeru seputar kalimat tauhid ini dan menjelaskan maknanya secara ringkas. Kemudian dengan merinci konsekunsi-konsekuensi kalimat thayyibah itu dengan mengikhlaskan ibadah  dan semua macamnya untuk Allah”.


“Kiblat adalah ka’bah bagi orang yang berada di masjidil Haram. Sedangkan bagi orang yang berada diluarnya, kiblat adalah masjidil haram. Adapun bagi mereka yang berada di luar kota Mekkah, maka kiblat mereka adalah Makkah”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar